Bab: Menjual gambar-gambar yang tidak bernyawa dan hal-hal yang dilarang
No. Hadist: 2073
حَدَّثَنَا عَبْدُ اللَّهِ بْنُ عَبْدِ الْوَهَّابِ حَدَّثَنَا يَزِيدُ
بْنُ زُرَيْعٍ أَخْبَرَنَا عَوْفٌ عَنْ سَعِيدِ بْنِ أَبِي الْحَسَنِ قَالَ كُنْتُ
عِنْدَ ابْنِ عَبَّاسٍ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُمَا إِذْ أَتَاهُ رَجُلٌ فَقَالَ يَا
أَبَا عَبَّاسٍ إِنِّي إِنْسَانٌ إِنَّمَا مَعِيشَتِي مِنْ صَنْعَةِ يَدِي وَإِنِّي
أَصْنَعُ هَذِهِ التَّصَاوِيرَ فَقَالَ ابْنُ عَبَّاسٍ لَا أُحَدِّثُكَ إِلَّا مَا
سَمِعْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُولُ سَمِعْتُهُ
يَقُولُ مَنْ صَوَّرَ صُورَةً فَإِنَّ اللَّهَ مُعَذِّبُهُ حَتَّى يَنْفُخَ فِيهَا
الرُّوحَ وَلَيْسَ بِنَافِخٍ فِيهَا أَبَدًا فَرَبَا الرَّجُلُ رَبْوَةً شَدِيدَةً
وَاصْفَرَّ وَجْهُهُ فَقَالَ وَيْحَكَ إِنْ أَبَيْتَ إِلَّا أَنْ تَصْنَعَ
فَعَلَيْكَ بِهَذَا الشَّجَرِ كُلِّ شَيْءٍ لَيْسَ فِيهِ رُوحٌ قَالَ أَبُو عَبْد
اللَّهِ سَمِعَ سَعِيدُ بْنُ أَبِي عَرُوبَةَ مِنْ النَّضْرِ بْنِ أَنَسٍ هَذَا
الْوَاحِدَ
Telah menceritakan kepada kami 'Abdullah bin 'Abdul Wahhab
telah menceritakan kepada kami Yazid bin Zurai' telah mengabarkan kepada kami 'Auf dari Sa'id bin Abi Al Hasan berkata; Aku pernah bersama Ibnu 'Abbas radliallahu 'anhu ketika
datang seorang kepadanya seraya berkata; "Wahai Abu 'Abbas, aku adalah seorang
yang mata pencaharianku adalah dengan keahlian tanganku yaitu membuat lukisan
seperti ini". Maka Ibnu 'Abbas berkata: "Aku tidaklah menyampaikan kepadamu
perkataan melainkan dari apa yang pernah aku dengar dari Rasulullah shallallahu
'alaihi wasallam yang Beliau bersabda: "Siapa yang membuat gambar lukisan, Allah
akan menyiksanya hingga dia meniupkan ruh (nyawa) kepada gambarnya itu dan
sekali-kali dian tidak akan bisa mendatangkanhya selamanya". Maka orang tersebut
sangat ketakutan dengan wajah yang pucat pasi lalu berkata: "Bagaimana
pendapatmu kalau aku tidak bisa meninggalkannya kecuali tetap menggambar?" Dia
(Ibnu 'Abbas) berkata: "Gambarlah olehmu pepohonan dan setiap sesuatu yang tidak
memiliki nyawa". Berkata, Abu 'Abdullah Al Bukhariy: Said bin Abi 'Arubah
mendengar dari An-Nadhar bin Anas sendirian.
loading...
xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
aaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa