Bab: Mengobati luka dengan membakar tikar, dan wanita yang membasuh darah ayahnya
No. Hadist: 2810
حَدَّثَنَا عَلِيُّ بْنُ عَبْدِ اللَّهِ حَدَّثَنَا سُفْيَانُ
حَدَّثَنَا أَبُو حَازِمٍ قَالَ سَأَلُوا سَهْلَ بْنَ سَعْدٍ السَّاعِدِيَّ رَضِيَ
اللَّهُ عَنْهُ بِأَيِّ شَيْءٍ دُووِيَ جُرْحُ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ
وَسَلَّمَ فَقَالَ مَا بَقِيَ مِنْ النَّاسِ أَحَدٌ أَعْلَمُ بِهِ مِنِّي كَانَ
عَلِيٌّ يَجِيءُ بِالْمَاءِ فِي تُرْسِهِ وَكَانَتْ يَعْنِي فَاطِمَةَ تَغْسِلُ
الدَّمَ عَنْ وَجْهِهِ وَأُخِذَ حَصِيرٌ فَأُحْرِقَ ثُمَّ حُشِيَ بِهِ جُرْحُ
رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ
Telah bercerita kepada kami 'Ali bin 'Abdullah telah
bercerita kepada kami Sufan telah bercerita kepada kami Abu Hazim berkata: "Mereka bertanya kepada Sahal bin Sa'ad as-Sa'idiy radliallahu 'anhu: "Dengan apa luka Nabi
Shallallahu'alaihiwasallam diobati?". Dia menjawab:
"Tidak ada seorangpun dari manusia yang masih hidup yang lebih mengetahui
tentang hal itu selain aku. 'Ali membawakan air di dalam wajan sedangkan
Fathimah yang membersihkan darah dari wajah Beliau, kemudian diambillah tikar
dan dibakar (hingga menjadi abu) kemudian ditempelkan pada luka Rasulullah
Shallallahu 'alaihi wasallam".
loading...
xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
aaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa