Bab: Kedatangan al
Asy'ari dan penduduk Yaman
حَدَّثَنِي عَبْدُ اللَّهِ بْنُ مُحَمَّدٍ وَإِسْحَاقُ بْنُ نَصْرٍ
قَالَا حَدَّثَنَا يَحْيَى بْنُ آدَمَ حَدَّثَنَا ابْنُ أَبِي زَائِدَةَ عَنْ
أَبِيهِ عَنْ أَبِي إِسْحَاقَ عَنْ الْأَسْوَدِ بْنِ يَزِيدَ عَنْ أَبِي مُوسَى
رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ قَالَقَدِمْتُ أَنَا وَأَخِي مِنْ الْيَمَنِ فَمَكَثْنَا
حِينًا مَا نُرَى ابْنَ مَسْعُودٍ وَأُمَّهُ إِلَّا مِنْ أَهْلِ الْبَيْتِ مِنْ
كَثْرَةِ دُخُولِهِمْ وَلُزُومِهِمْ لَهُ
Telah menceritakan kepadaku Abdullah bin Muhammad
dan Ishaq bin Nashr keduanya berkata; Telah menceritakan kepada kami Yahya bin
Adam Telah menceritakan kepada kami Ibnu Abu Zaidah dari Bapaknya dari Abu Ishaq
dari Al Aswad bin Yazid dari Abu Musa dia berkata; "Pada suatu hari, saya dan saudara
laki-laki saya baru datang dari Yaman. Ketika datang, kami tidak melihat lbnu
Mas'ud dan ibunya melainkan dalam keluarga Rasulullah shallallahu 'alaihi
wasallam, karena seringnya mereka mondar-mandir dan berada di rumah
beliau."
حَدَّثَنَا أَبُو نُعَيْمٍ حَدَّثَنَا عَبْدُ السَّلَامِ عَنْ أَيُّوبَ
عَنْ أَبِي قِلَابَةَ عَنْ زَهْدَمٍ قَالَلَمَّا قَدِمَ أَبُو مُوسَى أَكْرَمَ
هَذَا الْحَيَّ مِنْ جَرْمٍ وَإِنَّا لَجُلُوسٌ عِنْدَهُ وَهُوَ يَتَغَدَّى
دَجَاجًا وَفِي الْقَوْمِ رَجُلٌ جَالِسٌ فَدَعَاهُ إِلَى الْغَدَاءِ فَقَالَ
إِنِّي رَأَيْتُهُ يَأْكُلُ شَيْئًا فَقَذِرْتُهُ فَقَالَ هَلُمَّ فَإِنِّي
رَأَيْتُ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَأْكُلُهُ فَقَالَ إِنِّي
حَلَفْتُ لَا آكُلُهُ فَقَالَ هَلُمَّ أُخْبِرْكَ عَنْ يَمِينِكَ إِنَّا أَتَيْنَا
النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ نَفَرٌ مِنْ الْأَشْعَرِيِّينَ
فَاسْتَحْمَلْنَاهُ فَأَبَى أَنْ يَحْمِلَنَا فَاسْتَحْمَلْنَاهُ فَحَلَفَ أَنْ لَا
يَحْمِلَنَا ثُمَّ لَمْ يَلْبَثْ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ
أَنْ أُتِيَ بِنَهْبِ إِبِلٍ فَأَمَرَ لَنَا بِخَمْسِ ذَوْدٍ فَلَمَّا قَبَضْنَاهَا
قُلْنَا تَغَفَّلْنَا النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَمِينَهُ لَا
نُفْلِحُ بَعْدَهَا أَبَدًا فَأَتَيْتُهُ فَقُلْتُ يَا رَسُولَ اللَّهِ إِنَّكَ
حَلَفْتَ أَنْ لَا تَحْمِلَنَا وَقَدْ حَمَلْتَنَا قَالَ أَجَلْ وَلَكِنْ لَا
أَحْلِفُ عَلَى يَمِينٍ فَأَرَى غَيْرَهَا خَيْرًا مِنْهَا إِلَّا أَتَيْتُ الَّذِي
هُوَ خَيْرٌ مِنْهَا
Telah menceritakan kepada kami Abu Nu'aim Telah
menceritakan kepada kami 'Abdus Salam dari Ayyub dari Abu Qilabah dari Zahdam
dia berkata; Tatkala
Abu Musa datang
ke Kufah, dia memuliakan penduduk Jaram. Kami duduk disampingnya ketika ia
sedang makan siang dengan daging ayam. Di antara penduduk ada seseorang yang
sedang duduk, lalu Abu Musa mengajaknya untuk makan. Tapi orang itu berkata; aku
melihatnya makan sesuatu yang tidak aku sukai. Abu Musa berkata; kemarilah,
karena aku melihat Nabi shallallahu 'alaihi wasallam memakannya. Namun orang itu
berkata; Sesungguhnya aku telah bersumpah untuk tidak memakannya. Abu Musa
berkata; kemarilah, akan aku kabarkan kepadamu tentang sumpahmu. Kami pernah
menemui Nabi shallallahu 'alaihi wasallam bersama beberapa orang Asy'ariyyin.
Lalu kami meminta hewan tunggangan, namun beliau menolak memberikan hewan
tunggangan. Kemudian kami meminta lagi, tapi beliau bersumpah untuk tidak
memberikan hewan tunggangan kepada kami. Tidak lama kemudian, beliau shallallahu
'alaihi wasallam memberikan kepada kami unta ghanimah. Lalu menyuruh kami untuk
mengambil beberapa ekor dari unta itu. Tatkala unta itu telah kami bawa, kami
berkata; Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam telah lupa dengan sumpahnya.
Sungguh, setelah ini kita tidak akan beruntung! Lalu kami menemui Nabi
shallallahu 'alaihi wasallam seraya berkata; Ya Rasulullah, bukankah engkau
telah bersumpah tidak akan memberikan kepada kami hewan tunggangan, tapi kenapa
engkau memberikannya kepada kami? Beliau menjawab: "Ya, sebab jika aku bersumpah
atas sesuatu dan ternyata di sana ada yang lebih baik dari itu tentu aku akan
melakukan yang terbaik."
حَدَّثَنِي عَمْرُو بْنُ عَلِيٍّ حَدَّثَنَا أَبُو عَاصِمٍ حَدَّثَنَا
سُفْيَانُ حَدَّثَنَا أَبُو صَخْرَةَ جَامِعُ بْنُ شَدَّادٍ حَدَّثَنَا صَفْوَانُ
بْنُ مُحْرِزٍ الْمَازِنِيُّ حَدَّثَنَا عِمْرَانُ بْنُ حُصَيْنٍ قَالَجَاءَتْ
بَنُو تَمِيمٍ إِلَى رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَقَالَ
أَبْشِرُوا يَا بَنِي تَمِيمٍ قَالُوا أَمَّا إِذْ بَشَّرْتَنَا فَأَعْطِنَا
فَتَغَيَّرَ وَجْهُ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَجَاءَ
نَاسٌ مِنْ أَهْلِ الْيَمَنِ فَقَالَ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ
اقْبَلُوا الْبُشْرَى إِذْ لَمْ يَقْبَلْهَا بَنُو تَمِيمٍ قَالُوا قَدْ قَبِلْنَا
يَا رَسُولَ اللَّهِ
Telah menceritakan kepadaku Amru bin Ali Telah
menceritakan kepada kami Abu Ashim Telah menceritakan kepada kami Sufyan Telah
menceritakan kepada kami Abu Shakhrah Jami' bin Syudad Telah menceritakan kepada
kami Shafwan bin Muhriz Al Mazini Telah menceritakan kepada kami 'Imran bin
Hushain dia berkata; "Sekelompok orang dari Bani Tamim datang menemui Rasulullah shallallahu
'alaihi wasallam, maka beliau bersabda: 'Terimalah kabar gembira wahai Bani
Tamim.' Mereka menjawab; 'Anda telah memberikan kabar gembira kepada kami, oleh
karena itu berikanlah sesuatu kepada kami.' Maka muka Rasulullah shallallahu
'alaihi wasallam berubah, tidak lama kemudian serombongan dari penduduk Yaman
datang kepada beliau, maka beliau bersabda: "Terimalah kabar gembira, karena
Bani Tamim tidak mau menerimanya!" Mereka berkata; "Ya Rasulullah, kami telah
menerimanya."
حَدَّثَنِي عَبْدُ اللَّهِ بْنُ مُحَمَّدٍ الْجُعْفِيُّ حَدَّثَنَا
وَهْبُ بْنُ جَرِيرٍ حَدَّثَنَا شُعْبَةُ عَنْ إِسْمَاعِيلَ بْنِ أَبِي خَالِدٍ
عَنْ قَيْسِ بْنِ أَبِي حَازِمٍ عَنْ أَبِي مَسْعُودٍأَنَّ النَّبِيَّ صَلَّى
اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ الْإِيمَانُ هَا هُنَا وَأَشَارَ بِيَدِهِ إِلَى
الْيَمَنِ وَالْجَفَاءُ وَغِلَظُ الْقُلُوبِ فِي الْفَدَّادِينَ عِنْدَ أُصُولِ
أَذْنَابِ الْإِبِلِ مِنْ حَيْثُ يَطْلُعُ قَرْنَا الشَّيْطَانِ رَبِيعَةَ
وَمُضَرَ
Telah menceritakan kepada kami Abdullah bin
Muhammad Al Ju'fi Telah menceritakan kepada kami Wahab bin Jarir Telah
menceritakan kepada kami Syu'bah dari Ismail bin Abu Khalid dari Qais bin Abu
Hazim dari Abu Mas'ud bahwa Nabi
shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Iman itu berada di sini, (beliau sambil
menunjuk ke arah Yaman dengan tangan beliau) 'Dan sesungguhnya keras dan
kasarnya hati ada pada para pemilik unta didekat ekor unta, di tempat dua tanduk
setan muncul, yaitu di Rabi'ah dan Mudlar."
حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ بَشَّارٍ حَدَّثَنَا ابْنُ أَبِي عَدِيٍّ
عَنْ شُعْبَةَ عَنْ سُلَيْمَانَ عَنْ ذَكْوَانَ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ رَضِيَ
اللَّهُ عَنْهُعَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَتَاكُمْ أَهْلُ
الْيَمَنِ هُمْ أَرَقُّ أَفْئِدَةً وَأَلْيَنُ قُلُوبًا الْإِيمَانُ يَمَانٍ
وَالْحِكْمَةُ يَمَانِيَةٌ وَالْفَخْرُ وَالْخُيَلَاءُ فِي أَصْحَابِ الْإِبِلِ
وَالسَّكِينَةُ وَالْوَقَارُ فِي أَهْلِ الْغَنَمِوَقَالَ غُنْدَرٌ عَنْ شُعْبَةَ
عَنْ سُلَيْمَانَ سَمِعْتُ ذَكْوَانَ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى
اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ
Telah menceritakan kepada kami Muhammad bin
Basyar Telah menceritakan kepada kami Ibnu Abu Adi dari Syu'bah dari Sulaiman
dari Dakwan dari Abu Hurairah radliallahu 'anhu dari Nabi shallallahu 'alaihi wasallam
beliau bersabda: "Telah datang penduduk Yaman, mereka adalah orang-orang yang
perasaan (sensitive) dan hatinya paling lembut, keimanan dari Yaman, hikmah ada
pada orang Yaman, angkuh dan sombong ada pada para penggembala unta, sedangkan
ketenangan dan kewibawaan ada pada para penggembala kambing."
Gundar berkata; dari Syu'bah dari Sulaiman Aku mendengar
Dakwan dari Abu Hurairah dari Nabi shallallahu 'alaihi wasallam.
حَدَّثَنَا إِسْمَاعِيلُ قَالَ حَدَّثَنِي أَخِي عَنْ سُلَيْمَانَ عَنْ
ثَوْرِ بْنِ زَيْدٍ عَنْ أَبِي الْغَيْثِ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَأَنَّ النَّبِيَّ
صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ الْإِيمَانُ يَمَانٍ وَالْفِتْنَةُ هَا
هُنَا هَا هُنَا يَطْلُعُ قَرْنُ الشَّيْطَانِ
Telah menceritakan kepada kami Ismail dia
berkata; Telah menceritakan kepadaku Saudaraku dari Sulaiman dari Tsaur bin Zaid
dari Abul Ghaits dari Abu Hurairah bahwa
Nabi shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Keimanan ada di
Yaman, sedangkan fitnah di sini dan di sini, tempat munculnya tanduk
syetan."
حَدَّثَنَا أَبُو الْيَمَانِ أَخْبَرَنَا شُعَيْبٌ حَدَّثَنَا أَبُو
الزِّنَادِ عَنْ الْأَعْرَجِ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُعَنْ
النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ أَتَاكُمْ أَهْلُ الْيَمَنِ
أَضْعَفُ قُلُوبًا وَأَرَقُّ أَفْئِدَةً الْفِقْهُ يَمَانٍ وَالْحِكْمَةُ
يَمَانِيَةٌ
Telah menceritakan kepada kami Abul Yaman Telah
mengabarkan kepada kami Syu'aib Telah menceritakan kepada kami Abu Zinad dari Al
A'raj dari Abu Hurairah radliallahu 'anhu dari Nabi shallallahu 'alaihi wasallam
beliau bersabda: "Telah datang penduduk Yaman, mereka adalah orang-orang yang
perasaan (sensitive) dan hatinya paling lembut, kefaqihan dari Yaman, hikmah ada
pada orang Yaman."
حَدَّثَنَا عَبْدَانُ عَنْ أَبِي حَمْزَةَ عَنْ الْأَعْمَشِ عَنْ
إِبْرَاهِيمَ عَنْ عَلْقَمَةَ قَالَكُنَّا جُلُوسًا مَعَ ابْنِ مَسْعُودٍ فَجَاءَ
خَبَّابٌ فَقَالَ يَا أَبَا عَبْدِ الرَّحْمَنِ أَيَسْتَطِيعُ هَؤُلَاءِ الشَّبَابُ
أَنْ يَقْرَءُوا كَمَا تَقْرَأُ قَالَ أَمَا إِنَّكَ لَوْ شِئْتَ أَمَرْتُ
بَعْضَهُمْ يَقْرَأُ عَلَيْكَ قَالَ أَجَلْ قَالَ اقْرَأْ يَا عَلْقَمَةُ فَقَالَ
زَيْدُ بْنُ حُدَيْرٍ أَخُو زِيَادِ بْنِ حُدَيْرٍ أَتَأْمُرُ عَلْقَمَةَ أَنْ
يَقْرَأَ وَلَيْسَ بِأَقْرَئِنَا قَالَ أَمَا إِنَّكَ إِنْ شِئْتَ أَخْبَرْتُكَ
بِمَا قَالَ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فِي قَوْمِكَ وَقَوْمِهِ
فَقَرَأْتُ خَمْسِينَ آيَةً مِنْ سُورَةِ مَرْيَمَ فَقَالَ عَبْدُ اللَّهِ كَيْفَ
تَرَى قَالَ قَدْ أَحْسَنَ قَالَ عَبْدُ اللَّهِ مَا أَقْرَأُ شَيْئًا إِلَّا
وَهُوَ يَقْرَؤُهُ ثُمَّ الْتَفَتَ إِلَى خَبَّابٍ وَعَلَيْهِ خَاتَمٌ مِنْ ذَهَبٍ
فَقَالَ أَلَمْ يَأْنِ لِهَذَا الْخَاتَمِ أَنْ يُلْقَى قَالَ أَمَا إِنَّكَ لَنْ
تَرَاهُ عَلَيَّ بَعْدَ الْيَوْمِ فَأَلْقَاهُرَوَاهُ غُنْدَرٌ عَنْ
شُعْبَةَ
Telah menceritakan kepada kami 'Abdan dari Abu
Hamzah dari Al A'masy dari Ibrahim dari 'Alqamah dia berkata; Kami pernah duduk-duduk bersama
Ibnu Mas'ud.
Tiba-tiba Khabab datang seraya berkata; 'Wahai Abu Abdurrahman, Apakah para
pemuda itu bisa membaca sebagaimana anda membaca? Dia menjawab; Kalau kamu
ingin, aku suruh sebagian dari mereka untuk membacakan kepadamu? Khabab
menjawab; 'Ya.' Ibnu Mas'ud berkata; 'Wahai Alqamah, bacalah! ' maka Zaid bin
Hudair -saudara Ziyad bin Hudair- berkata; 'Apakah engkau menyuruh Alqamah untuk
membaca padahal dia bukanlah yang terbaik dari kami? Ibnu Mas'ud berkata; Jika
kamu mau, akan saya beritahukan kepadamu sabda Nabi shallallahu 'alaihi wasallam
mengenai kaummu dan kaumnya. Maka aku membacakan lima puluh ayat dari surat
Maryam. Lalu Abdullah berkata; Apa pendapatmu? Zaid berkata; Sungguh bagus.
Abdullah berkata; Aku tidak membaca sesuatu kecuali ia pun telah membacanya.
Kemudian ia menoleh kepada Khabab ditangannya ada cincin dari emas. Lalu
Abdullah berkata; kenapa cincin ini tidak dibuang saja? Khabab berkata;
sesungguhnya kamu tidak akan melihatnya lagi ada padaku setelah hari ini. Lalu
ia membuangnya. Diriwayatkan oleh Ghundar dari Syu'bah.
loading...
xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
aaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa