Bab: Apa yang
diucapkan saat kembali dari peperangan
No. Hadist: 2854
حَدَّثَنَا مُوسَى بْنُ إِسْمَاعِيلَ حَدَّثَنَا جُوَيْرِيَةُ عَنْ
نَافِعٍ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ أَنَّ النَّبِيَّ صَلَّى
اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ كَانَ إِذَا قَفَلَ كَبَّرَ ثَلَاثًا قَالَ آيِبُونَ
إِنْ شَاءَ اللَّهُ تَائِبُونَ عَابِدُونَ حَامِدُونَ لِرَبِّنَا سَاجِدُونَ صَدَقَ
اللَّهُ وَعْدَهُ وَنَصَرَ عَبْدَهُ وَهَزَمَ الْأَحْزَابَ وَحْدَهُ
Telah
bercerita kepada kami Musa bin Isma'il berkata telah bercerita kepada kami
Juwairiyah dari Nafi' dari 'Abdullah radliallahu 'anhu berkata: "Adalah Nabi
Shallallahu'alaihiwasallam apabila kembali dari (bepergian) Beliau bertakbir
tiga kali lalu bedo'a: Aayibuuna insya Allah taai'buuna 'aabiduuna haamiduuna li
robbinaa saajiduuna. Shodaqollahu wa'dahu wa nashoro 'abdahu wa hazamal ahzaaba
wahdah". (Kita kembali, insya Allah sebagai hamba yang bertaubat, ber'ibadah,
memuji-Nya dan yang sujud untuk Robb kita. Alloh Maha Benar dengan janji-Nya,
menolong hamba-Nya dan menghancurkan musuh-musuh-Nya)
".
No. Hadist: 2855
حَدَّثَنَا أَبُو مَعْمَرٍ حَدَّثَنَا عَبْدُ الْوَارِثِ قَالَ
حَدَّثَنِي يَحْيَى بْنُ أَبِي إِسْحَاقَ عَنْ أَنَسِ بْنِ مَالِكٍ رَضِيَ اللَّهُ
عَنْهُ قَالَ كُنَّا مَعَ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مَقْفَلَهُ
مِنْ عُسْفَانَ وَرَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ عَلَى
رَاحِلَتِهِ وَقَدْ أَرْدَفَ صَفِيَّةَ بِنْتَ حُيَيٍّ فَعَثَرَتْ نَاقَتُهُ
فَصُرِعَا جَمِيعًا فَاقْتَحَمَ أَبُو طَلْحَةَ فَقَالَ يَا رَسُولَ اللَّهِ
جَعَلَنِي اللَّهُ فِدَاءَكَ قَالَ عَلَيْكَ الْمَرْأَةَ فَقَلَبَ ثَوْبًا عَلَى
وَجْهِهِ وَأَتَاهَا فَأَلْقَاهُ عَلَيْهَا وَأَصْلَحَ لَهُمَا مَرْكَبَهُمَا
فَرَكِبَا وَاكْتَنَفْنَا رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ
فَلَمَّا أَشْرَفْنَا عَلَى الْمَدِينَةِ قَالَ آيِبُونَ تَائِبُونَ عَابِدُونَ
لِرَبِّنَا حَامِدُونَ فَلَمْ يَزَلْ يَقُولُ ذَلِكَ حَتَّى دَخَلَ
الْمَدِينَةَ
Telah
bercerita kepada kami Abu Ma'mar telah bercerita kepada kami 'Abdul Warits
berkata telah bercerita kepadaku Yahya bin Abu Ishaq dari Anas bin Malik
radliallahu 'anhu berkata; "Kami pernah bersama Nabi
Shallallahu'alaihiwasallam saat Beliau kembali dari 'Usfan, ketika itu
Rasulullah Shallallahu'alaiwasallam berada diatas tunggangan Beliau dengan
memboncengkan Shofiyah binti Huyay. Kemudian unta Beliau tergelincir sehingga
membanting keduanya. Abu Tholhah pun bergegas membantunya dengan berujar; "Wahai
Rasulullah, biarlah Allah menjadikan aku sebagai tebusan baginda". Beliau
berkata: "Sebaiknya kamu menolong wanita". Maka Abu Tholhah menutup wajahnya
dengan selembar baju lalu mendatangi Shofiyah dan melempar baju itu untuknya
kemudian dia memperbaiki pelana hewan tunggangan itu, lalu Beliau dan Shofiyah
dapat mengendarainya. Akhirnya kami dapat menolong Rasulullah
Shallallahu'alaiwasallam. Ketika hampir tiba di Madinah, Beliau berdo'a:
"Aayibuuna taa'ibuuna 'aabiduuna li robbinaa haamiduuna. (Kita kembali sebagai
hamba yang bertaubat, ber'ibadah kepada Robb kita dan memuji-Nya"). Beliau serus
saja membaca do'a itu hingga memasuki kota Madinah.
No. Hadist: 2856
حَدَّثَنَا عَلِيٌّ حَدَّثَنَا بِشْرُ بْنُ الْمُفَضَّلِ حَدَّثَنَا
يَحْيَى بْنُ أَبِي إِسْحَاقَ عَنْ أَنَسِ بْنِ مَالِكٍ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ
أَنَّهُ أَقْبَلَ هُوَ وَأَبُو طَلْحَةَ مَعَ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ
وَسَلَّمَ وَمَعَ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ صَفِيَّةُ
مُرْدِفَهَا عَلَى رَاحِلَتِهِ فَلَمَّا كَانُوا بِبَعْضِ الطَّرِيقِ عَثَرَتْ
النَّاقَةُ فَصُرِعَ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَالْمَرْأَةُ
وَإِنَّ أَبَا طَلْحَةَ قَالَ أَحْسِبُ قَالَ اقْتَحَمَ عَنْ بَعِيرِهِ فَأَتَى
رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَقَالَ يَا نَبِيَّ اللَّهِ
جَعَلَنِي اللَّهُ فِدَاءَكَ هَلْ أَصَابَكَ مِنْ شَيْءٍ قَالَ لَا وَلَكِنْ
عَلَيْكَ بِالْمَرْأَةِ فَأَلْقَى أَبُو طَلْحَةَ ثَوْبَهُ عَلَى وَجْهِهِ فَقَصَدَ
قَصْدَهَا فَأَلْقَى ثَوْبَهُ عَلَيْهَا فَقَامَتْ الْمَرْأَةُ فَشَدَّ لَهُمَا
عَلَى رَاحِلَتِهِمَا فَرَكِبَا فَسَارُوا حَتَّى إِذَا كَانُوا بِظَهْرِ
الْمَدِينَةِ أَوْ قَالَ أَشْرَفُوا عَلَى الْمَدِينَةِ قَالَ النَّبِيُّ صَلَّى
اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ آيِبُونَ تَائِبُونَ عَابِدُونَ لِرَبِّنَا حَامِدُونَ
فَلَمْ يَزَلْ يَقُولُهَا حَتَّى دَخَلَ الْمَدِينَةَ
Telah
bercerita kepada kami 'Ali telah bercerita kepada kami Bisyir bin Al Mufadldlol
telah bercerita kepada kami Yahya bin Abu Ishaq dari Anas bin Malik radliallahu
'anhu bahwa dia dan Abu Tholhah datang menghadap Nabi
Shallallahu'alaihiwasallam sedang saat itu bersama Nabi
Shallallahu'alaihiwasallam ada Shofiyah membonceng pada hewan tunggangan (unta)
Beliau. Ketika di tengah perjalanan, unta tersebut tergelincir sehingga
menjatuhkan Nabi Shallallahu'alaihiwasallam dan wanita itu (Shofiyah). Abu
Tholhah katakan, seingatku (Yahya) berkata; " Ia tersungkur dari untanya, lantas
ia datangi Rasulullah Shallallahu'alaiwasallam seraya berkata; "Wahai Nabi
Allah, biarlah Allah menjadikanku sebagai tebusan baginda, apakah Baginda
terluka?". Beliau menjawab: "Tidak, tetapi coba kamu tolong wanita (Shofiyah) ".
Maka Abu Tholhah menutup wajahnya dengan selembar baju dan menghampiri Shofiyah,
seterusnya dia lempar bajunya ke arah Shofiyah (maksudnya untuk menutup
wajahnya), dan Shofiyah pun bisa berdiri. Lalu Abu Tholhah memperbaiki pelana
hewan tunggangan Beliau tersebut, hingga keduanya dapat mengendarai kembali.
Lalu mereka melanjutkan perjalanan hingga ketika sudah nampak kota Madinah, atau
(perawi) berkata sudah hampir mendekati kota Madinah, Beliau berdo'a: "Aayibuuna
taa'ibuuna 'aabiduuna li robbinaa haamiduuna. (Kita kembali sebagai hamba yang
bertaubat, ber'ibadah kepada Robb kita dan memuji-Nya"). Beliau serus saja
membaca do'a itu hingga memasuki kota Madinah.
loading...
xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
aaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa